Kecerdasan Dasar
Menjadi pendengar yang baik dan mampu memahami pesan-pesan yang tersirat dan tersembunyi membutuhkan kesadaran dan latihan.
Berikut adalah beberapa tips untuk meningkatkan kemampuan deep listening:
1. Berikan perhatian penuh:
Fokuskan perhatian sepenuhnya pada pembicara. Hindari gangguan dan jangan tergoda untuk memikirkan respons atau tanggapan sebelum pembicara selesai berbicara.
Dengan memberikan perhatian penuh, Anda dapat menangkap nuansa, ekspresi, dan isyarat nonverbal yang mungkin mengandung pesan tersirat.
2. Bersikap terbuka dan tanpa prasangka:
Hilangkan prasangka atau penilaian sebelumnya terhadap pembicara.
Hindari mengasumsikan apa yang akan dikatakan oleh pembicara atau memproyeksikan pendapat Anda sendiri.
Bersikap terbuka dan adopsi sikap penerimaan untuk memahami sudut pandang pembicara dengan jelas.
3. Dengarkan secara aktif:
Dengarkan dengan seksama dan aktif. Jangan hanya menunggu giliran Anda untuk berbicara.
Tanyakan pertanyaan untuk mengklarifikasi, konfirmasi pemahaman Anda, atau menggali lebih dalam tentang topik yang dibicarakan.
Berikan umpan balik nonverbal, seperti menganggukkan kepala atau menunjukkan ekspresi wajah yang menunjukkan Anda memahami.
4. Tinjau isyarat nonverbal:
Perhatikan bahasa tubuh, ekspresi wajah, dan intonasi suara pembicara.
Isyarat nonverbal seringkali dapat memberikan petunjuk tentang perasaan atau pesan yang tersirat.
Contohnya, gerakan tangan atau gelengan kepala bisa mengindikasikan ketidaksetujuan atau keraguan.
5. Dengarkan konteks secara menyeluruh:
Selain mendengarkan kata-kata yang diucapkan, perhatikan juga konteks yang mengelilingi pembicaraan.
Tinjau latar belakang, pengalaman, atau situasi yang mungkin mempengaruhi pesan yang disampaikan.
Pahami bahwa pesan sering kali dibentuk oleh faktor-faktor di luar kata-kata itu sendiri.
6. Latih empati:
Cobalah memahami perspektif dan perasaan pembicara.
Taruh diri Anda pada posisi mereka dan coba rasakan apa yang mereka rasakan.
Dengan mengembangkan empati, Anda dapat lebih peka terhadap pesan-pesan tersembunyi atau emosi yang mungkin tidak secara eksplisit diungkapkan.
7. Hindari gangguan dan multitasking:
Saat mendengarkan, hindari gangguan seperti gadget atau aktivitas multitasking.
Fokuskan energi dan perhatian Anda pada pembicaraan yang sedang berlangsung.
Dengan menghilangkan gangguan, Anda dapat menangkap lebih banyak informasi dan memahami pesan dengan lebih baik.
8. Jangan menarik kesimpulan terburu-buru:
Berikan waktu bagi diri sendiri untuk memproses dan mengonfirmasi pemahaman Anda sebelum membuat kesimpulan.
Jika ada pesan tersirat atau tersembunyi, beri kesempatan kepada pembicara untuk mengklarifikasi atau menjelaskan lebih lanjut.
Praktikkan tips ini secara teratur dan dengan kesabaran.
Melalui latihan dan kesadaran yang terus-menerus, Anda dapat meningkatkan kemampuan deep listening dan memahami pesan-pesan yang lebih mendalam dalam komunikasi.